Dosen dan Mahasiswa PIAUD UIN Malang Ikuti Konferensi Internasional di Malaysia

Dua dosen dan dua mahasiswa Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD) Universitas Islam Negeri (UIN) Malang, yaitu Dessy Putri Wahyuningtyas, M.Pd., dan Ainur Rochmah, M.Pd., bersama dua mahasiswa, sukses berpartisipasi dalam Konferensi Internasional Kedua yang diselenggarakan oleh Akademi Darul Ulum Malaysia pada 16-17 November 2024. Kegiatan ini berlangsung di kampus Akademi Darul Ulum Malaysia dan dihadiri oleh perwakilan dari berbagai institusi pendidikan terkemuka di Malaysia, seperti Institut Pendidikan Guru (IPG) Raja Melewa Negeri Sembilan dan Universitas Teknologi Mara (UiTM) Malaysia.

Konferensi ini mengangkat tema utama mengenai inovasi pendidikan, dengan fokus pada peningkatan kualitas pendidikan anak usia dini melalui pendekatan baru dan pengembangan metodologi yang relevan. Para peserta, termasuk Dessy Putri Wahyuningtyas dan Ainur Rochmah, mempresentasikan hasil penelitian dan studi mereka yang bertujuan untuk meningkatkan efektivitas pembelajaran di sektor pendidikan anak usia dini. Keduanya memberikan paparan menarik yang disambut antusias oleh audiens, mengundang diskusi dan pertanyaan yang mendalam.

Dessy Putri Wahyuningtyas, M.Pd., dalam presentasinya, menyoroti pentingnya integrasi nilai-nilai lokal dalam kurikulum pendidikan anak usia dini untuk mendukung karakter bangsa yang kuat. Sementara itu, Ainur Rochmah, M.Pd., memaparkan strategi penggunaan teknologi digital dalam mendukung perkembangan kognitif dan emosional anak usia dini.

Kegiatan ini tidak hanya memberikan ruang berbagi ilmu tetapi juga menjadi ajang untuk membangun jejaring internasional di antara institusi pendidikan, khususnya dalam bidang pendidikan anak usia dini. Para peserta dari Malaysia, termasuk perwakilan IPG Raja Melewa dan UiTM, turut mengapresiasi kehadiran dan kontribusi dari delegasi PIAUD UIN Malang dalam diskusi yang kaya dan konstruktif.

Dalam sesi penutupan, pihak Akademi Darul Ulum Malaysia menyampaikan penghargaan kepada seluruh peserta yang telah berbagi gagasan dan mempererat hubungan akademik antarnegara. Konferensi ini diharapkan menjadi langkah awal menuju kolaborasi yang lebih erat di masa mendatang, untuk menciptakan solusi inovatif di dunia pendidikan anak usia dini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *