Penyerahan mahasiswa Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD) UIN Malang yang dibimbing oleh Ibu Shandy Tegariyani Putri, M.Pd., kepada pihak TK Muslimat NU 2 Singosari berlangsung dengan penuh khidmat. Sebanyak enam mahasiswa, yaitu Syarifatul Khusniyah, Afa Lilfadila, Wahyu Puspita Sari, Ade Nur Azizah, Zulaicha Robiatus Sufiyah, dan Adji Nur Andika, secara resmi diserahkan untuk menjalani program asistensi mengajar di lembaga tersebut.
Kegiatan ini dilaksanakan di ruang kelas TK Muslimat NU 2 Singosari pada tanggal 13-14 Januari 2024, bertepatan dengan agenda serentak penyerahan mahasiswa asistensi mengajar Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Malang ke berbagai sekolah mitra.
Acara diawali dengan pembukaan yang dipandu oleh MC, Ibu Diah, salah satu guru pamong tingkat A di TK Muslimat NU 2 Singosari. Ibu Diah membuka acara dengan khidmat, menciptakan suasana yang hangat dan penuh kekeluargaan.
Sambutan penyerahan mahasiswa disampaikan oleh Ibu Shandy Tegariyani Putri, M.Pd., selaku dosen pembimbing lapangan. Dalam sambutannya, beliau menegaskan bahwa para mahasiswa membutuhkan bimbingan langsung dari para guru di lapangan agar mendapatkan pengalaman yang luar biasa, melengkapi teori yang telah diperoleh selama di kampus. “Para mahasiswa ini akan belajar selama kurang lebih satu semester di sini untuk mendalami bagaimana menjadi guru sejati. Ilmu yang mereka dapatkan di sini akan menjadi bekal penting setelah mereka lulus,” ujar beliau.
Sambutan penerimaan dari pihak sekolah disampaikan oleh Kepala TK Muslimat NU 2 Singosari, Ibu Isyah. Beliau menyampaikan bahwa lembaga ini selalu terbuka bagi siapa saja yang ingin menimba ilmu. “Kami siap membimbing mahasiswa UIN Malang agar mendapatkan pengalaman yang berharga dan tak terlupakan selama mereka belajar di sini,” tutur Ibu Isyah.
Selanjutnya, perwakilan mahasiswa, Adji Nur Andika, selaku ketua kelompok, menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak TK Muslimat NU 2 Singosari atas sambutan hangat dan bimbingan yang diberikan. “Kami merasa sangat terbantu dan diterima di sini. Kami memohon bimbingan yang lebih baik lagi ke depannya agar ilmu yang kami dapatkan di TK ini dapat bermanfaat di masa depan,” ungkap Adji.
Acara diakhiri dengan doa bersama dan ramah tamah antara mahasiswa, para guru, dan pihak sekolah. Suasana kekeluargaan sangat terasa, mencerminkan hubungan yang erat antara TK Muslimat NU 2 Singosari dan mahasiswa UIN Malang.
Momentum ini menjadi awal yang baik untuk menciptakan kolaborasi antara dunia pendidikan tinggi dan lembaga pendidikan anak usia dini dalam mencetak calon pendidik yang berkualitas.
- Mahasiswa KKM PIAUD UIN Malang Turut Serta dalam Giat Posyandu Cegah Stunting di Kelurahan Sukun Kota Malang - Maret 14, 2025
- Orang Tua Berkompetisi, Anak yang Terbebani | Parenting Mahasiswa AM RA-Syihabuddin - Maret 7, 2025
- ParenTalk: Bincang Perkembangan AnakSeminar Parenting – Mengubah Amarah Jadi Ceria: Rahasia Mendidik Anak dengan Cinta dan Konsistensi - Maret 6, 2025